Rabu, 27 Mei 2009

Mei (Bukan) Mayday

 أَتَى أَمْرُ اللّهِ فَلاَ تَسْتَعْجِلُوهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ

“telah pasti datangnya ketetapan Allah Maka janganlah kamu meminta agar disegerakan (datang) nya. Maha suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.” (An Nahl : 1)

Hari esok adalah sesuatu yg belum terjadi,sesuatu yg belum nyata dan dapat diraba,belum berwujud, dan tidak memiliki rasa dan warna.jika demikian,mengapa kita harus menyibukkan diri dengan hari esok,mencemaskan kesialan2 yg mungkin terjadi padanya,memikirkan kejadian2 yg akan menimpanya dan meramalkan bencana2 yg bakal ada didalamnya ? bukankah kita juga tidak tahu apakah kita akan bertemu dengannya atau tidak dan apakah hari esok kita itu akan berwujud kesenangan atau kesedihan ?

Dalam sebuah atsar disebutkan : ketika pagi tiba,janganlah menunggu sore, dan ketika sore tiba,janganlah menunggu datangnya pagi.

Artinya,hiduplah dalam batasan hari ini saja.jangan mengingat-ingat masa lalu dan jangan pula was-was dengan masa yg akan datang.

Pepatah China menyebutkan : “jangan dulu menyeberangi jembatan sebelum anda sampai dijembatan itu.”

Artinya,”jangan bersikap apriori terhadap kejadian2 yg belum tentu terjadi,sampai anda benar2 mengalami dan merasakannya sendiri.

Maka,tidak sepantasnya kita menyeberangi sebuah jembatan sebelum sampai diatasnya.sebab,siapa yg tahu bahwa kita akan sampai atau tidak pada jembatan itu.bisa jadi kita akan terhenti jalan kita sebelum sampai ke jembatan itu,atau mungkin jembatan itu hanyut terbawa arus dulu sebelum kita sampai di atasnya.dan bisa pula,kita akan sampai pada jembatan itu dan menyeberanginya.

Salah seorang ulama salaf mengatakan,”Wahai anak Adam,hidupmu itu 3 hari saja : hari kemarin yg telah berlalu,hari esok yg belum datang dan hari ini dimana anda harus bertakwa pada Allah”

# dikutip dari buku LaTahzan karya DR ‘Aidh al-Qarni

Tulisan diatas mengingatkan kita agar tidak terlalu cemas menghadapi masa depan yg belum pasti terjadi.Astagfirullahaladzim,akhir april lalu aku sempat khawatir dan cemas ketika akan mengahadapi bulan Mei.bahkan aku menulis comment di Fsku sendiri : Mei = Mayday !

Memang 1 Mei sering diperingati sebagai hari buruh (para buruh menyebutnya sebagai Mayday),namun bukan itu yg aku maksud.

Mei 2009 merupakan bulan yg penuh dengan janji yg harus kutepati,aku khawatir dan cemas tidak bisa menepati semua janji2ku pada teman2.

Ada lebih dari 7 undangan pernikahan dan aku janji akan menghadiri semuanya.awalnya sempat kerepotan mengatur jadwal ke pernikahan teman2 dengan jadwal kerjaku.namun ternyata Allah Maha Baik,Dia memudahkan jalanku untuk menghadiri semua undangan tersebut.

Pernikahan teman yang paling berkesan dibulan Mei adalah pernikahan Mbinkz di Lembang.beruntung ada teman di D’cost yg bersedia mengantarkanku kesana.setelah salat di Masjid Raya Lembang.kami berdua sempat kebingungan ketika menyusuri jl. Tangkuban Perahu yg nomor rumahnya acak2an.selain itu disepanjang jalan kira2 ada 6 janur melengkung,kami takut salah masuk undangan :p

Untung aku ingat bahwa kata Mbinkz,rumahnya tepat dibelakang Toko Muklis.pernikahan Mbinkz adalah yg terakbar dibulan Mei 2009 bagiku.aku senang,selain menghadiri pernikahannya,aku pun bisa bertemu Ukhti Anggun untuk ketiga kalinya dan menepati janjiku.Lega rasanya bisa menunaikan janji akan menyerahkan sebuah buku yg selama ini dicarinya kemana2 namun tak pernah ditemukan.

Bulan Mei juga rencananya aku akan kedatangan “tamu istimewa” dari Malaysia.seorang akhwat sahabat Fs yang ingin liburan sekaligus bisnis di Bandung.aku pernah berjanji akan mengajaknya ke Pesantren Daarut Tauhid,naik tower Masjid Raya Bandung,dll yg sifatnya wisata religi.namun ternyata Allah berkehendak lain,rencanaku tak sama dengan rencanaNya.

Ketika ia ada di Bandung,sesuatu terjadi hingga kami tidak bisa bertemu.aku juga mengalami kesulitan ketika akan menghubungi no telponnya.anehnya,setelah ia pulang ke Malaysia,kami malah bisa smsan !

Begitulah,benar pendapat bahwa kita harus menikmati hidup hari ini saja,jangan terlalu cemas dan khawatir pada masa yg akan datang.Mei bukanlah Mayday bagiku ^-^



Tidak ada komentar: